Washington – Pemerintah Amerika Serikat (AS) meluncurkan program senilai US$27 juta untuk mendandani Patung Liberty dan Pulau Ellis agar aman dan lebih mudah diakses.
Kementerian Dalam Negeri mengumumkan kontrak untuk mempercantik Liberty itu akan diserahkan kepada perusahaan Joseph A Natoli Construction Corp. dari New Jersey.
Dalam waktu setahun, perusahaan ini akan menyelesaian pemasangan tangga, mengganti elevator dan merehabilitasi kamar mandi. Selain memperbaru sistem mekanik, elektrik dan pemadam kebakaran.
“Selama proyek berlangsung, Pulau Liberty akan tetap dibuka dan pemandangan terhadap patung takkan berubah,” demikian Menteri Dalam Negeri AS Ken Salazar.
Dua tahun lalu, pemerintah AS membuka kembali akses ke mahkota Lady Liberty setelah ditutup sejak serangan 11 September 2001. Patung yang diberikan 125 tahun lalu oleh Prancis ini merupakan simbol kemerdekaan dan demokrasi.
“Pengumuman ini merupakan langkah besar untuk membawa ikon abad ke-19 menuju abad ke-21,” pungkas Salazar.
No comments:
Post a Comment